FASE D MATEMATIKA PAKET B ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN

 

ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN FASE D

Kelas 7, 8, 9

 

Nama Penulis        : Desrial, S.Pd.I

Instansi                : PKBM BELAJAR PINTAR ANDURING

Mata Pelajaran     : Matematika

Fase                      : D

 

 

Domain

Capaian Pembelajaran

Bilangan

Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menuliskan, dan membandingkan bilangan bulat, bilangan rasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat dan bilangan berpangkat tak sebenarnya, bilangan dengan menggunakan notasi ilmiah. Mereka dapat melakukan operasi aritmetika pada ragam bilangan tersebut dengan beberapa cara dan menggunakannya dalam menyelesaikan masalah. Mereka dapat mengklasifikasi himpunan bilangan real dengan menggunakan diagram Venn. Mereka dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmetika pada bilangan real dengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi). Mereka dapat menggunakan faktorisasi prima dan pengertian rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah .

Aljabar

Di akhir fase D peserta didik dapat menggunakan pola dalam bentuk konfigurasi objek dan bilangan untuk membuat prediksi. Mereka dapat menemukan sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmetika pada himpunan bilangan real dengan menggunakan pengertian “sama dengan”, mengenali pola, dan menggeneralisasikannya dalam persamaan aljabar. Mereka dapat menggunakan “variabel” dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka dapat menyajikan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah dengan menggunakan relasi, fungsi linear, persamaan linear, gradien garis lurus di bidang koordinat Kartesius. Mereka dapat menyelesaikan sistem persaman linear dua variabel melalui beberapa cara. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi aritmetika dan “variabel” dalam menyelesaikan persamaan kuadrat dengan berberapa cara, termasuk faktorisasi dan melengkapkan kuadrat sempurna.

Pengukuran

Di akhir fase D peserta didik dapat menemukan cara untuk menentukan luas permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (prisma, tabung, bola, limas dan kerucut) dan menggunakan rumus tersebut untuk menyelesaikan masalah. Mereka dapat menerapkan rasio pada pengukuran dalam berbagai konteks antara lain: perubahan ukuran (faktor skala) unsur-unsur suatu bangun terhadap panjang busur, keliling, luas dan volume; konversi satuan pengukuran dan skala pada gambar. 

Geometri

Di akhir fase D peserta didik dapat membuktikan teorema yang terkait dengan sudut pada garis transversal, segitiga dan segiempat kongruen, serta segitiga dan segiempat sebangun. Mereka dapat menggunakan teorema tersebut dalam menyelesaikan masalah (termasuk menentukan jumlah besar sudut pada sebuah segitiga, menentukan besar sudut yang belum diketahui pada sebuah segitiga, menghitung tinggi dan jarak). Mereka dapat membuktikan keabsahan teorema Pythagoras dengan berbagai cara dan menggunakannya dalam perhitungan jarak antar dua titik pada bidang koordinat Kartesius. Mereka dapat menggunakan transformasi geometri tunggal (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi) pada titik, garis, dan bidang datar di koordinat Kartesius untuk menyelesaikan masalah 

Analisa Data 

dan Peluang

Di akhir fase D, peserta didik dapat merumuskan pertanyaan, mengumpulkan, menyajikan, dan menganalisis data untuk menjawab pertanyaan. Mereka dapat mengunakan proporsi untuk membuat dugaan terkait suatu populasi berdasarkan sampel yang digunakan. Mereka dapat menggunakan histogram dan diagram lingkaran untuk menyajikan dan menginterpretasi data. Mereka dapat menggunakan konsep sampel, rerata (mean), median, modus, dan jangkauan (range) untuk memaknai dan membandingkan beberapa himpunan data yang terkait dengan peserta didik dan lingkungannya. Mereka dapat menginvestigasi kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat tersebut akibat perubahan data. Mereka dapat menyatakan rangkuman statistika dengan menggunakan boxplot (box-and-whisker plots). Mereka dapat menjelaskan dan menggunakan pengertian peluang (probabilitas) dan proporsi (frekuensi relatif) untuk memperkirakan terjadinya satu dan dua kejadian pada suatu percobaan sederhana (semua hasil percobaan dapat muncul secara merata). 

 

Tujuan Pembelajaran berdasarkan domain BILANGAN

Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menuliskan, dan membandingkan bilangan bulat, bilangan rasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat dan bilangan berpangkat tak sebenarnya, bilangan dengan menggunakan notasi ilmiah. Mereka dapat melakukan operasi aritmetika pada ragam bilangan tersebut dengan beberapa cara dan menggunakannya dalam menyelesaikan masalah. Mereka dapat mengklasifikasi himpunan bilangan real dengan menggunakan diagram Venn. Mereka dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmetika pada bilangan real dengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi). Mereka dapat menggunakan faktorisasi prima dan pengertian rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.

 

 

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

Kelas

Bilangan real

B.1  Membaca, menuliskan dan membandingkan bilangan rasional,  bilangan bulat positif dan bilangan bulat negative

7

B.2  Membaca, mengidentifikasi, menuliskan dan membandingkan bilangan desimal,pecahan

7

B.3 Mengidentifikasikan jenis-jenis bilangan dari himpunan bilangan yang diberikan

7

Operasi Bilangan real

B.4 Menentukan Sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmatika pada himpunan bilangan real

7

B.5  Menggunakan sifat-sifat komutatif, asosiatif dan distributif operasi bilangan aritmatika  pada penyelesaian permasalahan konstekstual yang berkaitan dengan pemfaktoran bilangan prima,rasio/perbandingan

7

B.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi aritmatika pada bilangan real sehingga dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmatikadengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi)

7

B.7 Menganalisis permasalahan yang berkaitan dengan persentase (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan,kerugian )

 

Note: Pada materi ini  dapat dilakukan dengan kegiatan merancang , menyimpulkan dan mempresentasikan proyek  yang berkaitan  persentase, penjualan, pembelian, potongan, keuntungan,kerugian ) dalam  menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

        7

B.8 Menjelaskan kegunaan bunga tunggal dan menentukan hubungan kegunaan bunga tunggal dan persentase dengan masalah yang terkait dengan lingkungannya

8

B.9  Memecahkan masalah yang terkait dengan bunga tunggal dan persentase

8

B.10 Menjelaskan pengertian bruto, netto, tara dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari

8

B.11  Menganalisis dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan bruto, netto dan tara

 

Note: Pada materi  ini  dapat dilakukan dengan kegiatan merancang , menyimpulkan dan mempresentasikan proyek  yang berkaitan dengan  bunga tunggal, netto, bruto dan tarra  dalam  menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

8

Faktorisasi prima

B.12 Membaca, menuliskan dan menjelaskan  bilangan prima, rasio dan perbandingan

7

B.13  Menyatakan bilangan asli sebagai perkalian dari beberapa bilangan asli lainnya

7

B.14 Melakukan pemfaktoran bilangan prima dan menggunakannya dalam menentukan kelipatan persekutuan terkecil (KPK), dan faktor persekutuan terbesar (FPB) untuk menyelesaikan masalah yang terkait dengan kehidupan sehari-hari

7

B.15  Menggunakan sifat-sifat komutatif, asosiatif dan distributif operasi bilangan aritmatika  pada penyelesaian permasalahan konstekstual yang berkaitan denganpemafaktoran bilangan prima,rasio/perbandingan

7

Bilangan berpangkat  dan bilangan berpangkat tak sebenarnya (pangkat pecahan)

B.16 Membaca, menuliskan dan menjelaskan  bilangan berpangkat bilangan bulat positif dan negative

9

B.17 Membaca, menuliskan dan menjelaskan  bilangan berpangkat pecahan

9

Operasi aritmetika bilangan berpangkat dan bilangan  berpangkat tak sebenarnya (pangkat pecahan)

B.18  Menentukan bilangan berpangkat bilangan bulat dan bilangan berpangkat pecahan

9

B.19 Menganalisis masalah yang berkaitan dengan bilangan berpangkat bilangan bulat dan pecahan

 9

Notasi ilmiah

B.20  Membaca dan menuliskan  notasi ilmiah

9

B.21  menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan bilangan berpangkat bilangan bulat  dengan menggunakan notasi ilmiah

9

Himpunan

B.22  Menjelaskan dan menyatakan himpunan, himpunan bagian, himpunan kosong dan komplemen himpunan

9

B.23 Membuat contoh-contoh kumpulan yang merupakan suatu himpunan

 

9

B.24 Menyatakan anggota dan bukan anggota himpunan danmenentukan berbagai cara menyatakan himpunan

 

9

B.25 Mengenal himpunan berhingga dan himpunan tak berhingga

 

9

B.26 Menentukan himpunan semesta yang mungkin dari suatu himpunan

 

9

B.27  Menentukan hubungan dua himpunan (dua himpunan berpotongan, himpunan saling lepas, himpunan bagian, himpunan sama, himpunan yang ekuivalen)

 

9

B.28 Menjelaskan  dan  menentukan operasi irisan, gabungan selisih, komplemen dari suatu  himpunan

9

B.29  Menganalisis dan menjelaskan hubungan antar himpunan dan menyajikannya ke dalam bentuk diagram venn

9

B.30  Menggunakan himpunan dalam menyelesaikan permasalahan kontekstual

9

Rasio dan Proporsi

B.31 Menjelaskan dan menuliskan pengertian rasio dan mengubahnya kedalam bentuk sederhana

7

B.32 Menjelaskan konsep perbandingan senilai dan berbalik nilai

7

B.33 menentukan perbandingan senilai dan berbalik nilai

7

B.34 Menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan perbandingan senilai dan  berbalik nilai

7

B.35 Merancang percobaan sederhana dalam menyelesaikan masalah di kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan perbandingan senilai dan berbalik nilai

7

B.36 Menjelaskan konsep skala perbandingan dan hubungannya dengan rasio

7

B.37 Membuat denah dengan menggunakan konsep skala perbandingan dan hubungannya dengan rasio

7

B.38  Menjelaskan konsep skala pada peta

7

B.39 Menentukan skala, jarak pada peta,dan jarak sebenarnya jika salah satu  unsur yang lain diketahui

7

B.40  Menjelaskan pengertian kecepatan dan debit

7

B.41 Menyelesaikan persoalan terkait dengan rasio dan laju perubahan (kecepatan dan debit) dalam masalah kontekstual

 

Note: Pada materi  ini  dapat dilakukan dengan kegiatan Merancang, menyimpulkan dan mempresentasikan proyek  yang berkaitan dengan laju perubahan (kecepatan dan debit) dalam  menyelesaikan masalah kontekstual

7

 

 

Tujuan Pembelajaran berdasarkan domain ALJABAR

Di akhir fase D peserta didik dapat menggunakan pola dalam bentuk konfigurasi objek dan bilangan untuk membuat prediksi. Mereka dapat menemukan sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmetika pada himpunan bilangan real dengan menggunakan pengertian “sama dengan”, mengenali pola, dan menggeneralisasikannya dalam persamaan aljabar. Mereka dapat menggunakan “variabel” dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka dapat menyajikan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah dengan menggunakan relasi, fungsi linear, persamaan linear, gradien garis lurus di bidang koordinat Kartesius. Mereka dapat menyelesaikan sistem persaman linear dua variabel melalui beberapa cara. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi aritmetika dan “variabel” dalam menyelesaikan persamaan kuadrat dengan berberapa cara, termasuk faktorisasi dan melengkapkan kuadrat sempurna.

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

Kelas

Bentuk Aljabar

A.1 Menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.

7

A.2 Memodelkan  bilangan  ke dalam bentuk aljabar

7

A.3 Menemukan sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmatika pada himpunan bilangan real dengan menggunakan pengertian "sama dengan", mengenali pola dan mengeneralisasikannya dalam persamaan aljabar

7

A.5  Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagianbentuk aljabar

7

A.6 menyelidiki rumus-rumus bilangan bulat dan menggunakannya dalam bentuk aljabar

7

A.7 menggunakan rumus penjabaran dengan variasi penghitungan

7

A.8  Menjelaskan permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan  aljabar

7

Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV)

A.9  Mendefinisikan dan memodelkan persamaan linear satu variabel

7

A.10 Menentukan nilai variabel persamaan linear satu variabel

7

A.11 Menggunakan “Variabel “ dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan de   ngan  persamaan linear satu variable

7

Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (PtLSV)

A.12  Mendefinisikan dan memodelkan pertidaksamaan linear satu variabel

7

A.13 Menentukan nilai variabel pertidaksamaan linear satu variabel

7

A.14 Menggunakan “Variabel “ dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan  pertidaksamaan linear satu variabel

7

Relasi dan Fungsi

A.15 Menjelaskan relasi dan fungsi dan kaitannya dalam kehidupan sehari-hari

8

A.16 Menyajikan suatu fungsi dengan diagram panah, bidang koordinat kartesius dan himpunan pasangan berurutan

8

A.17 . Menjelaskan konsep pemetaan pada suatu fungsi

8

A.18  Menentukan banyaknya pemetaan yang mungkin dari dua himpunan

8

A.19  Menentukan suatu fungsi dari suatu persamaan

8

A.20 Menyatakan masalah kontekstual yang berkaitan dengan relasi dan fungsi

8

Persamaan Linear dan Gradien garis lurus

A.21 Menjelaskan pengertian persamaan linear dua variabel dan fungsi linear

8

A.22 Menentukan gradien dari garis lurus

8

A.23 Menentukan hubungan gradien dari persamaan garis lurus yang sejajar dan tegak lurus

8

A.24 Menentukan persamaan linear/garis jika dua titik atau grafik diketahui

8

A.25 Membuat persamaan linear/garis jika dua buah titik pada koordinat kartesius diketahui

8

A.26  menganalisis dan menyelesaikan masalah kontekstual  dalam penerapan persamaan linear dan gradien garis lurus

8

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

A.27 Menentukan nilai variabel persamaan linear dua variabel dalam kehidupan sehari-hari

8

A.28 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variable

8

A.29  Mendefinisikan dan memodelkan persamaan linear dua variabel

8

A.30  Menentukan nilai variabel persamaan linear dua variabel dalam kehidupan sehari-hari

8

A.31  Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variable

8

Akar Kuadrat

A.32 Melakukan penjumlahan dan pengurangan yang memuat akar kuadrat

9

A.33 Menentukan hasil perkalian dan pembagian dari akar kuadrat

9

A.34  Menganalisis faktor-faktor bentuk aljabar dalam persamaan kuadrat

9

A.35 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat

9

A.36 Menerapkan perhiitungan menggunakan hukum distributif dan rumus penjabaran

9

A. 37  Menerapkan perhitungan menggunakan bentuk akar kuadrat dalam kehidupan sehari-hari

9

Persamaan Kuadrat dan Fungsi Kuadrat

A.38 Menyelidiki persamaan kuadrat

9

A. 39   Menggunakan dan menyelesaikan persamaan kuadrat

9

A.40   Meneliti bagaimana menyelesaikan persamaan kuadrat dengan menggunakan cara factor

9

A.41 Menyelidiki penyelesaian persamaan kuadrat menggunakan metode akar kuadrat

9

A.42 Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan mengubah kedalam bentuk (x+p)²=q

9

A.43 Menentukan rumus penyelesaian persamaan kuadrat

9

 A.44 Menyelidiki karakteristik grafik fungsi

9

A.45 Menyelidiki perubahan nilai fungsi y = ax2 berdasarkan grafik.

9

A.46 Menemukan bermacam-macam fungsi di sekitar kita dan menyelidiki bagaimana mereka berubah sesuai dengan rumusnya.

9

 

 

Tujuan Pembelajaran berdasarkan domain  PENGUKURAN

Di akhir fase D peserta didik dapat menemukan cara untuk menentukan luas permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (prisma, tabung, bola, limas dan kerucut) dan menggunakan rumus tersebut untuk menyelesaikan masalah. Mereka dapat menerapkan rasio pada pengukuran dalam berbagai konteks antara lain: perubahan ukuran (faktor skala) unsur-unsur suatu bangun terhadap panjang busur, keliling, luas dan volume; konversi satuan pengukuran dan skala pada gambar. 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

Kelas

Luas Permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (prisma dan tabung)

P.1 Mengidentifikasi dan menjelaskan berbagai jenis bangun ruang (prisma dan tabung)

8

P.2  Menguraikan bangun dimensi dua dan dimensi tiga menjadi lebih kecil (jaring-jaring)

8

P.3  Menerapkan rasio/perbandingan pada pengukuran bangun datar dan bangun ruang

8

P.4  Menganalisis cara  menemukan  luas permukaan  bangun datar berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan tabung)

8

P.5 Menemukan cara menentukan luas permukaan bangun berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan tabung)

8

P.6 Menganalisis cara menemukan rumus volume berdimensi tiga  (kubus,balok, prisma dan tabung)

8

P.7 Menghitung luas permukaan bangun berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan limas )

8

P.8  Menghitung  volume bangun berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan tabung )

8

P.9  Menentukan luas permukaan dan volume kubus, balok , prisma dan limas  dengan menggunakan alat peraga

8

P.10  Menerapkan perbandingan rasio pada pengukuran luas permukaan dan volume (kubus,balok, prisma dan tabung)

8

P.11 Menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan kubus,balok,prisma dan tabung

8

Luas Permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola )

P.12 Mengidentifikasi model atau benda yang berkaitan dengan bangun ruang sisi lengkung

9

P.13  Mengidentifikasi unsur-unsur limas,kerucut, bola

9

P.14  Mengidentifikasi bentuk dan ukuran sisi jaring-jaring limas, kerucut dan bola

9

P.15 Menemukan cara menentukan  luas permukaan bangun limas, kerucut, bola

9

P.16 Menganalisis cara menemukan rumus luas permukaan dan rumus limas, kerucut, bola

9

P.17 Menghitung luas permukaan bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola)

9

P.18 Menghitung  volume bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola)

9

P.19  Menentukan luas permukaan dan volume limas, kerucut dan bola dengan menggunakan alat peraga

9

P.20 Menerapkan perbandingan rasio pada pengukuran luas permukaan dan volume limas,kerucut dan bola

9

Lingkaran

P.21  Menjelaskan dan mengidentifikasi unsur lingkaran (jari-jari,diameter, titik pusat, tali busur, busur, apothema, juring dan tembereng, sudut pusat)

8

P.22  Menentukan luas dan keliling, garis singgung persekutuan dalam, garis singgung persekutuan luar  dari sebuah lingkaran

8

P.23 Menentukan panjang busur, luas juring dan tembereng dengan menggunakan metode perbandingan.untuk mencari luas juring 

8

P.24 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan panjang busur, luas juring dan tembereng (menggunakan konsep perbandingan) dan penerapannya dalam konversi satuan pengukuran

8

 

 

Tujuan Pembelajaran berdasarkan domain GEOMETRI

Di akhir fase D peserta didik dapat membuktikan teorema yang terkait dengan sudut pada garis transversal, segitiga dan segiempat kongruen, serta segitiga dan segiempat sebangun. Mereka dapat menggunakan teorema tersebut dalam menyelesaikan masalah (termasuk menentukan jumlah besar sudut pada sebuah segitiga, menentukan besar sudut yang belum diketahui pada sebuah segitiga, menghitung tinggi dan jarak). Mereka dapat membuktikan keabsahan teorema Pythagoras dengan berbagai cara dan menggunakannya dalam perhitungan jarak antar dua titik pada bidang koordinat Kartesius. Mereka dapat menggunakan transformasi geometri tunggal (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi) pada titik, garis, dan bidang datar di koordinat Kartesius untuk menyelesaikan masalah 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

Kelas

Garis dan Sudut

G.1  menjelaskan kedudukan dua garis ( sejajar, berhimpit, berpotongan) melalui benda konkrit

7

G.2 Menemukan sifat-sifat sudut jika dua garis sejajar dipotong garis transversal

7

G.3 membuktikan teorema yang terkait dengan sudut pada garis transversal

7

G.4  Menyelesaikan soal sehari-hari dengan menggunakan  sifat-sifat sudut yang terjadi jika dua garis dipotong oleh garis lain

7

G.5 Menjelaskan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya

7

G.6 Menentukan jumlah besar sudut  yang belum diketahui pada sebuah segitiga

7

Teorema Pythagoras

 

 

 

 

 

 

 

 

G.7 Membuktikan teorema pythagoras dengan berbagai cara

8

G.8  Menuliskan tiga bilangan ukuran panjang segitiga siku-siku

8

G.9  Menghitung panjang sisi-sisi segitiga siku-siku

8

G.10  Menentukan tinggi dan jarak dengan menggunakan  teorema pythagoras

8

G.11 Mencermati dan menganalisis permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan Teorema phitagoras

8

G.12 Menyelesaikan masalah kehidupan nyata  yang berkaitan dengan teorema pythagoras dalam kehidupan nyata

8

G.13  Menjelaskan Sifat-sifat Persegi panjang, persegi, trapesium,jajaran genjang, belah ketupat, dan layang-layang menurut sifatnya

8

Kesebangunan dan kekongruenan

 

 

G.14  Menjelaskan Sifat-sifat Persegi panjang, persegi, trapesium,jajaran genjang, belah ketupat, dan layang-layang menurut sifatnya

9

G.15 Mengetahui sifat-sifat kesebangunan pada bangun ruang.

9

G.16 Menyelidiki hubungan di antara dua bangun datar yang memiliki bentuk yang sama

9

G.17 Mengidentifikasi kekongruenan pada dua bangun datar (segitiga/segi-empat/segi banyak)

9

G.18 . Membuktikan kekongruenan pada dua buah segitiga dan segiempat

9

G.19 Menjelaskan kesebangunan dari dua bangun datar

9

G.20 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan  kesebangunan dan kekongruenan dalam yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

9

G.21 Menyimpulkan penyelesaian masalah berkaitan dengam kesebangunan dan kekongruenan

9

Koordinat Kartesius

 

G.22 Mengidentifikasi kuadran setiap titik dalam bidang koordinat

9

G.23 Menggambarkan titik atau bangun datar pada koordinat kartesius.

9

G.24  Menjelaskan bagaimana mencari jarak suatu titik atau titik pada bangun datar pada sumbu X dan sumbu Y

9

G.25 Menentukan jarak dua buah titik dalam suatu bidang koordinat kartesius dan yang berkaitan dengan masalah kontekstual

9

G.26  Menentukan luas daerah pada bidang kartesius.

9

G.27 Menyajikan hasil dari jarak dua buah titik dan luas daerah pada bidang kartesius

9

Transformasi Geometri

 

 

 

 

 

 

 

G.28. Menentukan jenis transformasi dari sebuah titik, garis dan bangun datar pada bidang koordinat 

9

G.29 Mengidentifikasi masalah di Lingkungan sekitar yang melibatkan transformasi

9

G.30 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara  titik hasil tranformasi

9

G.31 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan tranformasi

 

 

Note: Pada materi  ini  dapat dilakukan dengan kegiatan merancang , menyimpulkan dan mempresentasikan proyek  yang berkaitan dengan  transformasi geometri  dalam  menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

9

 

 

 

 

 

 

 

Tujuan Pembelajaran berdasarkan domain Analisa Data dan Peluang

Di akhir fase D, peserta didik dapat merumuskan pertanyaan, mengumpulkan, menyajikan, dan menganalisis data untuk menjawab pertanyaan. Mereka dapat mengunakan proporsi untuk membuat dugaan terkait suatu populasi berdasarkan sampel yang digunakan. Mereka dapat menggunakan histogram dan diagram lingkaran untuk menyajikan dan menginterpretasi data. Mereka dapat menggunakan konsep sampel, rerata (mean), median, modus, dan jangkauan (range) untuk memaknai dan membandingkan beberapa himpunan data yang terkait dengan peserta didik dan lingkungannya. Mereka dapat menginvestigasi kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat tersebut akibat perubahan data. Mereka dapat menyatakan rangkuman statistika dengan menggunakan boxplot (box-and-whisker plots). Mereka dapat menjelaskan dan menggunakan pengertian peluang (probabilitas) dan proporsi (frekuensi relatif) untuk memperkirakan terjadinya satu dan dua kejadian pada suatu percobaan sederhana (semua hasil percobaan dapat muncul secara merata). 

 

Materi

Tujuan pembelajaran

Kelas

Statistika

D.1 Menjelaskan pengertian data, sample, dan  populasi

7

D.2 mengumpulkan, menjelaskan dan menerapkan  contoh menyajikan data dari berbagai sumber media

7

D.3 Menentukan strategi analisis data berdasarkan konteksnya, serta mengkritisi penyajian data apakah efektif/bias?)

7

 

D.4 Merancang rencana untuk mengumpulkan data sesuai dengan pertanyaan statistika yang ditentukan.

 

7

D.5 Mengeksekusi rencana untuk mengumpulkan data sesuai dengan pertanyaan statistika yang ditentukan.

 

7

D.3 Mengumpulkan, menyajikan data dan menginterpretasi data dengan menggunakan histogram dan diagram lingkaran

7

D.4 Menganalisis data berdasarkan ukuran pemusatan data dan penyebaran data

7

D.6 Menentukan rerata (mean), median, modus dan jangkauan (range)

8

D.7 Menyelidiki kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat akibat perubahan data

8

D.8  Menyajikan data tunggal menjadi boxplots dengan menentukan kuartil pertama, kedua dan ketiga data tunggal (ganjil dan genap)

8

D.9 Menentukan bentuk sebaran data dari boxplots (box and  whiskerplots)

8

D.10 Menyajikan masalah kontekstual (data numerik) menjadi boxplots

8

D.11 Merancang proyek yang berkaitan dengan ukuran pemusatan data dan penyebaran data dalam menyelesaikan masalah kontekstual

8

D.12Menyimpulkan dan mempresentasikan proyek yang berkaitan dengan ukuran pemusatan data dan penyebaran data

8

Peluang

D.13 Menjelaskan ruang sampel dan titik sampel dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari

9

D.14 Menjelaskan pengertian peluang yang mungkin diperoleh dari sekelompok data

9

D.15 Menerapkan pengertian ruang sampel dan titik sampel untuk memecahkan permasalahan peluang.

9

D.16 Menjelaskan pengertian kejadian dan ruang sample

9

D.17 Menggunakan pengertian peluang untuk memperkirakan terjadinya suatu kejadian tunggal.

9

D.18 Menjelaskan pengertian proporsi (frekuensi relatif) untuk menghasilkan perkiraan peluang kejadian dengan melakukan percobaan

9

D.19 Menyajikan titik sampel dengan menggunakan daftar, diagram pohon, tabel, dan bentuk lainnya.

9

D.20 Merancang percobaan sederhana untuk memperkirakan terjadinya suatu kejadian tunggal.

9

D.21 Membandingkan peluang majemuk berdasarkan teori dan hasil percobaan

9

D.22 Menggunakan pengertian peluang (probabilitas) dan proporsi (frekuensi relatif) untuk memperkirakan terjadinya dua kejadian pada suatu percobaan yang dirancang

9

D.23menentukan nilai peluang serta dapat menerapkannya dalam pemecahan masalah matematik maupun masalah nyata

9

 

 

 

 

 

 

 

Rasionalitas Penyusunan Alur dan Tujuan Pembelajaran

 

PENULISAN KODE ALUR MATERI AJAR (MA) MENGGUNAKAN NOMOR UNIT PEMBELAJARAN (Contoh: 7.1)

 

KELAS 7

Unit Pembelajaran 7.1: Bilangan Real (Bilangan Bulat positif, Bilangan bulat negatif dan Bilangan Rasional) dan Operasi Bilangan Real

Tujuan Unit

Membangun pemahaman terkait berbagai bilangan  agar siswa dapat menjelaskan dan menentukan berbagai jenis bilangan, sehingga mempunyai dasar yang kokoh dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan aritmatika sosial, serta dipersiapkan untuk mengembangkan sehingga dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmatika dengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi) terutama dalam permasalahan jual beli (dan bunga, netto, brutto, tara pada jenjang selanjutnya).

Kelas

7

Domain

Bilangan

Perkiraan JP unit

24

Kata Kunci

Bilangan Real, Bilangan Bulat, Bilangan Rasional

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, Gotong royong dan  Bernalar kritis

Glosarium

R(simbol Bilangan Real), Q(simbol Bilangan Rasional), Z(simbol Bilangan Bulat), W(simbol Bilangan Cacah), N(simbol Bilangan Asli), Sistem Bilangan real, Bilangan Bulat, Bilangan Rasional Garis Bilangan, Operasi aritmetika, Operasi campuran, Masalah kontekstual

 

 

            Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Bilangan real

B.1  Membaca , menuliskan dan membandingkan bilangan rasional,  bilangan bulat positif dan bilangan bulat negative

4

B.2  Membaca, mengidentifikasi, menuliskan dan membandingkan bilangan desimal,pecahan

B.3 Mengidentifikasikan jenis-jenis bilangan dari himpunan bilangan yang diberikan

 

 

            Materi

Tujuan pembelajaran

JP

  Operasi Bilangan real

B.4 Menentukan Sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmatika pada himpunan bilangan real

2

B.5  Menggunakan sifat-sifat komutatif, asosiatif dan distributif operasi bilangan aritmatika  pada penyelesaian permasalahan konstekstual yang berkaitan dengan pemfaktoran bilangan prima,rasio/perbandingan

2

B.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi aritmatika pada bilangan real sehingga dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmatikadengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi)

8

B.7 Menganalisis permasalahan yang berkaitan dengan persentase (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian)

 

Note: Pada materi ini dapat dilakukan dengan kegiatan merancang, menyimpulkan dan mempresentasikan proyek yang berkaitan persentase, penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian) dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

2

 

 

Unit Pembelajaran 7.2 : Faktorisasi Prima

Tujuan Unit

Membangun pemahaman siswa terkait dengan Faktorisasi Prima sehingga dapat melakukan pemfaktoran bilangan prima dan menggunakannya dalam menentukan  kelipatan persekutuan terkecil (KPK), dan faktor persekutuan terbesar (FPB) untuk menyelesaikan masalah yang terkait permasalahan kontekstual di  kehidupan sehari-hari

Kelas

7

Domain

Bilangan

Perkiraan JP unit

6

Kata Kunci

Bilangan Prima, Faktorisasi prima, Pemfaktoran

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian, reatif, dan  bernalar kritis

Glosarium

Bilangan prima, rasio. Komutatif, asosiatif, dan distributif

 

 

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

Kelas

Faktorisasi Prima

B.12 Membaca, menuliskan dan menjelaskan  bilangan prima, rasio dan perbandingan

1

B.13  Menyatakan bilangan asli sebagai perkalian dari beberapa bilangan asli lainnya

1

B.14 Melakukan pemfaktoran bilangan prima dan menggunakannya dalam menentukan kelipatan persekutuan terkecil (KPK), dan faktor persekutuan terbesar (FPB) untuk menyelesaikan masalah yang terkait dengan kehidupan sehari-hari

2

B.15 Menggunakan sifat-sifat komutatif, asosiatif dan distributif operasi bilangan aritmatika pada penyelesaian permasalahan konstekstual yang berkaitan dengan pemfaktoran bilangan prima, rasio/perbandingan

2

 

 

Unit Pembelajaran 7.3: Rasio dan Proporsi

Tujuan Unit

Membangun pemahaman siswa terkait dengan konsep perbandingan senilai dan berbalik nilai, memahami pengertian rasio sehingga dapat mengubahnya kedalam bentuk sederhana sehingga dapat menggunakannya dalam menentukan  skala, jarak sebenarnya dan jarak pada peta serta dapat menyelesaikan masalah laju perubahan yang terkait  dengan permasalahan kontekstual

Kelas

7

Domain

Bilangan

Perkiraan JP unit

30

Kata Kunci

Perbandingan senilai,perbandingan berbalik nilai,debit, kecepatan, skala, peta 

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Debit,  skala, rasio, peta

 

 

        Materi

Tujuan Pembelajaran

JP

Rasio dan Proporsi

B.31 Menjelaskan dan menuliskan pengertian rasio dan mengubahnya kedalam bentuk sederhana

2

B.32 Menjelaskan konsep perbandingan senilai dan berbalik nilai

2

B.33 menentukan perbandingan senilai dan berbalik nilai

2

B.34 Menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan perbandingan senilai dan  berbalik nilai

2

B.35 Merancang percobaan sederhana dalam menyelesaikan masalah di kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan perbandingan senilai dan berbalik nilai

2

B.36 Menjelaskan konsep skala perbandingan dan hubungannya dengan rasio

2

B.37 Membuat denah dengan menggunakan konsep skala perbandingan dan hubungannya dengan rasio

2

B.38  Menjelaskan konsep skala pada peta

2

B.39 Menentukan skala, jarak pada peta,dan jarak sebenarnya jika salah satu  unsur yang lain diketahui

2

B.40  Menjelaskan pengertian kecepatan dan debit

2

B.41 Menyelesaikan persoalan terkait dengan rasio dan laju perubahan (kecepatan dan debit) dalam masalah kontekstual

 

Note: Pada materi ini dapat dilakukan dengan kegiatan merancang, menyimpulkan dan mempresentasikan proyek  yang berkaitan dengan laju perubahan (kecepatan dan debit) dalam  menyelesaikan masalah kontekstual

6

B.31 Menjelaskan dan menuliskan pengertian rasio dan mengubahnya kedalam bentuk sederhana

2

B.32 Menjelaskan konsep perbandingan senilai dan berbalik nilai

2

 

 

Unit Pembelajaran 7.4: Bentuk Aljabar

Tujuan Unit

Membangun pemahaman siswa terkait dengan konsep aljabar,menemukan sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmatika pada himpunan bilangan real dengan menggunakan pengertian "sama dengan", mengenali pola dan mengeneralisasikannya dalam persamaan aljabarserta dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan aljabar

Kelas

7

Domain

Aljabar

Perkiraan JP unit

22  

Kata Kunci

Pemodelan, variable, aljabar, konstanta,koefisien

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Aljabar, variabel, konstanta, suku, koefisien suku, asosiatif, komutatif, distributive

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Bentuk Aljabar

A.1 Menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.

2

A.2 Memodelkan  bilangan  ke dalam bentuk aljabar

2

A.3 Menemukan sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif operasi aritmatika pada himpunan bilangan real dengan menggunakan pengertian "sama dengan", mengenali pola dan mengeneralisasikannya dalam persamaan aljabar

6

A.5  Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagianbentuk aljabar

2

A.6 menyelidiki rumus-rumus bilangan bulat dan menggunakannya dalam bentuk aljabar

2

A.7 menggunakan rumus penjabaran dengan variasi penghitungan

2

A.8  Menjelaskan permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan  aljabar

2

 

 

Unit Pembelajaran 7.5: Persamaan Linear Satu Variabel

Tujuan Unit

Membangun pemahaman siswa terkait dengan konsep persamaan linear satu variable serta dapat menyelesaikan masalah sehari-hari yang berhubungan dengan persamaan linear satu variabel

Kelas

7

Domain

Aljabar

Perkiraan JP unit

16  

Kata Kunci

Pemodelan, variable, aljabar, konstanta,koefisien,PLSV

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Aljabar, variabel, konstanta, suku, koefisien suku, asosiatif, komutatif, distributive

 

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV)

A.9  Mendefinisikan dan memodelkan persamaan linear satu variabel

8

A.10 Menentukan nilai variabel persamaan linear satu variabel

A.11 Menggunakan “Variabel “ dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan  persamaan linear satu variable

Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (PtLSV)

A.12  Mendefinisikan dan memodelkan pertidaksamaan linear satu variabel

8

A.13 Menentukan nilai variabel pertidaksamaan linear satu variabel

A.14 Menggunakan “Variabel “ dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan  pertidaksamaan linear satu variable

 

Unit Pembelajaran 7.6 : Garis dan Sudut 

Tujuan Unit

Membangun pemahaman mengenai kedudukan dua garis agar siswa dapat menemukan sifat-sifat sudut, dan membuktikan teorema yang terkain dengan sudt pada garis transversal serta  mempunyai dasar yang kokoh dalam menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan garis dan sudut

Kelas

7

Domain

Geometri 

Perkiraan JP unit

20 JP

Kata Kunci

Luas permukaan, volume, prisma, tabung, balok.kubus

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Luas permukaan,Volume, balok, kubus, prisma, tabung, proyek,  Masalah kontekstual

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Garis dan Sudut

G.1  menjelaskan kedudukan dua garis ( sejajar, berhimpit, berpotongan) melalui benda konkrit

2

G.2 Menemukan sifat-sifat sudut jika dua garis sejajar dipotong garis transversal

2

G.3 membuktikan teorema yang terkait dengan sudut pada garis transversal

4

G.4  Menyelesaikan soal sehari-hari dengan menggunakan  sifat-sifat sudut yang terjadi jika dua garis dipotong oleh garis lain

6

G.5 Menjelaskan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya

2

G.6 Menentukan jumlah besar sudut  yang belum diketahui pada sebuah segitiga

4

 

 

Unit Pembelajaran 7.7 : Statistika

Tujuan Unit

Membangun pemahaman terhadap konsep dasar statistika sehingga siswa dapat merumuskan pertanyaan, mengumpulkan, menyajikan, dan menganalisis data untuk menjawab pertanyaan. Serta dapat mengunakan proporsi untuk membuat dugaan terkait suatu populasi berdasarkan sampel yang digunakan, juga  dapat menggunakan histogram dan diagram lingkaran untuk menyajikan dan menginterpretasi data

Kelas

7

Domain

Analisis dan Peluang

Perkiraan JP unit

10

Kata Kunci

data, sample, populasi, pemusatan data

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Statistika, sampel, populasi

 

Konten

Tujuan pembelajaran

JP

Materi

Statistika

D.1 Menjelaskan pengertian data, sample, dan  populasi

2

D.2 mengumpulkan, menjelaskan dan menerapkan  contoh menyajikan data dari berbagai sumber media

2

 

D.4 Merancang rencana untuk mengumpulkan data sesuai dengan pertanyaan statistika yang ditentukan.

2

D.5 Mengeksekusi rencana untuk mengumpulkan data sesuai dengan pertanyaan statistika yang ditentukan.

2

 

D.3 Mengumpulkan, menyajikan data dan menginterpretasi data dengan menggunakan histogram dan diagram lingkaran

2

 

D.4 Menganalisis data berdasarkan ukuran pemusatan data dan penyebaran data

2

 

 

 

 

 

 

KELAS 8

PENULISAN KODE ALUR MATERI AJAR (MA) MENGGUNAKAN NOMOR UNIT PEMBELAJARAN (Contoh: 8.1)

 

Unit Pembelajaran 8.1 : Bilangan Real (Bilangan Bulat positif, Bilangan bulat negatif dan  Bilangan Rasional ) dan   Operasi Bilangan Real

Tujuan Unit

Membangun pemahaman terkait berbagai bilangan  agar siswa dapat menjelaskan dan menentukan berbagai jenis bilangan, sehingga mempunyai dasar yang kokoh dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan aritmatika sosial, serta dipersiapkan untuk mengembangkan sehingga dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmatika dengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi) terutama dalam permasalahan jual beli ( bunga, netto, brutto, tara )

Kelas

8

Domain

Bilangan

Perkiraan JP unit

20

Kata Kunci

Bilangan Real, Bilangan bulat, bunga tunggal,bruto,netto,tara, persentase

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, Gotong royong dan  Bernalar kritis

Glosarium

Bruto, netto, tara

 

 

 

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Bilangan Real

B.10 Menjelaskan kegunaan bunga tunggal

2

B.8 Menjelaskan kegunaan bunga tunggal dan menentukan hubungan kegunaan bunga tunggal dan persentase dengan masalah yang terkait dengan lingkungannya

2

B.9  Memecahkan masalah yang terkait dengan bunga tunggal dan persentase

2

B.10 Menjelaskan pengertian bruto, netto, tara dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari

2

B.11  Menganalisis dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan bruto, netto dan tara

 

Note: Pada materi ini dapat dilakukan dengan kegiatan merancang, menyimpulkan dan mempresentasikan proyek yang berkaitan dengan bunga tunggal, netto, bruto dan tarra dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

15

 

 

Unit Pembelajaran 8.2 : Persamaan dan Pertidaksamaan Linear, Relasi dan Fungsi

Tujuan Unit

Mereka dapat menggunakan “variabel” dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka dapat menyajikan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah dengan menggunakan relasi, fungsi linear

Kelas

8

Domain

Aljabar

Perkiraan JP unit

35

Kata Kunci

Fungsi, gradient, SPLDV, relasi

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, Gotong royong dan  Bernalar kritis

Glosarium

Fungsi, gradient, SPLDV

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Relasi dan Fungsi

A.15 Menjelaskan relasi dan fungsi dan kaitannya dalam kehidupan sehari-hari

2

A.16 Menyajikan suatu fungsi dengan diagram panah, bidang koordinat kartesius dan himpunan pasangan berurutan

2

A.17 . Menjelaskan konsep pemetaan pada suatu fungsi

2

A.18  Menentukan banyaknya pemetaan yang mungkin dari dua himpunan

2

A.19  Menentukan suatu fungsi dari suatu persamaan

2

A.20 Menyatakan masalah kontekstual yang berkaitan dengan relasi dan fungsi

2

Persamaan Linear dan Gradien garis lurus

A.21 Menjelaskan pengertian persamaan linear dua variabel dan fungsi linear

2

A.22 Menentukan gradien dari garis lurus

2

A.23 Menentukan hubungan gradien dari persamaan garis lurus yang sejajar dan tegak lurus

2

A.24 Menentukan persamaan linear/garis jika dua titik atau grafik diketahui

2

A.25 Membuat persamaan linear/garis jika dua buah titik pada koordinat kartesius diketahui

2

A.26  menganalisis dan menyelesaikan masalah kontekstual  dalam penerapan persamaan linear dan gradien garis lurus

2

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

A.27 Menentukan nilai variabel persamaan linear dua variabel dalam kehidupan sehari-hari

2

A.28 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variable

2

A.29  Mendefinisikan dan memodelkan persamaan linear dua variabel

2

A.30  Menentukan nilai variabel persamaan linear dua variabel dalam kehidupan sehari-hari

2

A.31  Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variable

2

 

 

Unit Pembelajaran 8.3 : Lingkaran

Tujuan Unit

unsur-unsur suatu bangun terhadap panjang busur, keliling, luas dan volume

Kelas

8

Domain

Lingkaran

Perkiraan JP unit

10

Kata Kunci

Lingkaran, busur, keliling lingkaran, luas juring

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, Gotong royong dan  Bernalar kritis

Glosarium

R (jari-jari), d (diameter), phi, juring, tembereng, busur

 

 

Konten Materi

Tujuan Pembelajaran

JP

Lingkaran

P.21  Menjelaskan dan mengidentifikasi unsur lingkaran (jari-jari,diameter, titik pusat, tali busur, busur, apothema, juring dan tembereng, sudut pusat)

2

P.22  Menentukan luas dan keliling, garis singgung persekutuan dalam, garis singgung persekutuan luar  dari sebuah lingkaran

4

P.23 Menentukan panjang busur, luas juring dan tembereng dengan menggunakan metode perbandingan.untuk mencari luas juring 

4

P.24 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan panjang busur, luas juring dan tembereng (menggunakan konsep perbandingan) dan penerapannya dalam konversi satuan pengukuran

4

 

 

Unit Pembelajaran 8.4 : Luas permukaan dan Volume Bangung berdimensi tiga (Prisma dan Tabung) 

Tujuan Unit

Membangun pemahaman syarat-syarat dan sifat berbagai bangun berdimensi tiga agar siswa dapat mengembangkan definisinya, mempunyai dasar yang kokoh dalam menganalisis cara menemukan luas permukaaan dan volume bangun ruang  (dan luaspermukaan, volume pada jenjang selanjutnya).

Kelas

8

Domain

Geometri  dan Pengukuran

Perkiraan JP unit

24JP

Kata Kunci

Luas permukaan, volume, prisma, tabung, balok.kubus

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Luas permukaan,Volume, balok, kubus, prisma, tabung, proyek,  Masalah kontekstual

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Luas Permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (prisma dan tabung)

P.1 Mengidentifikasi dan menjelaskan berbagai jenis bangun ruang (prisma dan tabung)

2

P.2  Menguraikan bangun dimensi dua dan dimensi tiga menjadi lebih kecil

2

P.3  Menerapkan rasio/perbandingan pada pengukuran bangun datar dan bangun ruang

2

P.4  Menganalisis cara  menemukan  luas permukaan  bangun datar berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan tabung)

2

P.5 menemukan cara menentukan  luas permukaan bangun berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan tabung)

2

P.6 Menganalisis cara menemukan rumus volume berdimensi tiga  (kubus,balok, prisma dan tabung)

2

P.7 Menghitung luas permukaan bangun berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan limas )

2

P.8  Menghitung  volume bangun berdimensi tiga (kubus,balok, prisma dan tabung )

2

P.9  Menentukan luas permukaan dan volume kubus, balok , prisma dan limas  dengan menggunakan alat peraga

2

P.10 Menerapkan perbandingan rasio pada pengukuran luas permukaan dan volume (kubus, balok, prisma dan tabung)

2

P.11 Menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan kubus, balok, prisma dan tabung

2

 

 

 

 

Unit Pembelajaran 8.5 : Luas permukaan dan Volume Bangung berdimensi tiga (Prisma dan Tabung) 

Tujuan Unit

Peserta didik dapat membuktikan keabsahan teorema Pythagoras dengan berbagai cara dan menggunakannya dalam perhitungan jarak antar dua titik pada bidang koordinat Kartesius

Kelas

8

Domain

Geometri dan Pengukuran

Perkiraan JP unit

18 JP

Kata Kunci

Luas permukaan, volume, prisma, tabung, balok.kubus

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan, ketelitian, kreatif, dan  bernalar kritis

Glosarium

Luas permukaan,Volume, balok, kubus, prisma, tabung, proyek,  Masalah kontekstual

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Teorema Pythagoras

 

 

 

 

 

 

 

 

G.7 Membuktikan teorema pythagoras dengan berbagai cara

2

G.8  Menuliskan tiga bilangan ukuran panjang segitiga siku-siku

2

G.9  Menghitung panjang sisi-sisi segitiga siku-siku

2

G.10  Menentukan tinggi dan jarak dengan menggunakan  teorema pythagoras

2

G.11 Mencermati dan menganalisis permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan Teorema phitagoras

4

G.12 Menyelesaikan masalah kehidupan nyata  yang berkaitan dengan teorema pythagoras dalam kehidupan nyata

4

G.13  Menjelaskan Sifat-sifat Persegi panjang, persegi, trapesium,jajaran genjang, belah ketupat, dan layang-layang menurut sifatnya

2

 

 

Unit Pembelajaran 8.6 : Statistika

Tujuan Unit

Membangun pemahaman dalam menggunakan konsep sampel, rerata (mean), median, modus, dan jangkauan (range) untuk memaknai dan membandingkan beberapa himpunan data yang terkait dengan peserta didik dan lingkungannya. serta dapat menginvestigasi kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat tersebut akibat perubahan data. Siswa dapat menyatakan rangkuman statistika dengan menggunakan boxplot (box-and-whisker plots).

Kelas

8

Domain

Geometri dan Pengukuran

Perkiraan JP unit

Kata Kunci

Luas permukaan, volume, prisma, tabung, balok.kubus

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Luas permukaan,Volume, balok, kubus, prisma, tabung, proyek,  Masalah kontekstual

 

 

 

 

 

Konten

Tujuan pembelajaran

JP

Materi

Statistika

D.6 Menentukan rerata (mean), median, modus dan jangkauan (range)

2

D.7 Menyelidiki kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat akibat perubahan data

2

D.8  Menyajikan data tunggal menjadi boxplots dengan menentukan kuartil pertama, kedua dan ketiga data tunggal (ganjil dan genap)

2

D.9 Menentukan bentuk sebaran data dari boxplots (box and  whiskerplots)

2

D.10 Menyajikan masalah kontekstual (data numerik) menjadi boxplots

2

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

PENULISAN KODE ALUR MATERI AJAR (MA) MENGGUNAKAN NOMOR UNIT PEMBELAJARAN (Contoh: 9.1)

 

KELAS 9

 

Unit Pembelajaran 9.1  : Bilangan berpangkat  dan bilangan berpangkat tak sebenarnya (pangkat pecahan), Notasi Ilmiah dan Himpunan

Tujuan Unit

Membangun pemahaman terhadap bilangan berpangkat dan bilangan berpangkat tak sebenarnya, menggunakan notasi ilmiah. Siswa dapat dapat melakukan operasi aritmetika pada ragam bilangan tersebut dengan beberapa cara dan menggunakannya dalam menyelesaikan masalah, juga dapat mengklasifikasi himpunan bilangan real dengan menggunakan diagram Venn.

Kelas

9

Domain

Bilangan  

Perkiraan JP unit

20 JP

Kata Kunci

Luas permukaan, volume, prisma, tabung, balok.kubus

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Luas permukaan,Volume, balok, kubus, prisma, tabung, proyek,  Masalah kontekstual

 

      Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Bilangan berpangkat  dan bilangan berpangkat tak sebenarnya (pangkat pecahan)

B.16 Membaca, menuliskan dan menjelaskan  bilangan berpangkat bilangan bulat positif dan negative

2

B.17 Membaca, menuliskan dan menjelaskan  bilangan berpangkat pecahan

2

Operasi aritmetika bilangan berpangkat dan bilangan  berpangkat tak sebenarnya (pangkat pecahan)

B.18  Menentukan bilangan berpangkat bilangan bulat dan bilangan berpangkat pecahan

2

B.19 Menganalisis masalah yang berkaitan dengan bilangan berpangkat bilangan bulat dan pecahan

2

Notasi ilmiah

B.20  Membaca dan menuliskan  notasi ilmiah

2

B.21  menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan bilangan berpangkat bilangan bulat  dengan menggunakan notasi ilmiah

2

Himpunan

B.22  Menjelaskan dan menyatakan himpunan, himpunan bagian, himpunan kosong dan komplemen himpunan

2

B.23 Membuat contoh-contoh kumpulan yang merupakan suatu himpunan

 

2

B.24 Menyatakan anggota dan bukan anggota himpunan dan

 menentukan berbagai cara menyatakan himpunan

 

2

B.25 Mengenal himpunan berhingga dan himpunan tak berhingga

 

2

B.26 Menentukan himpunan semesta yang mungkin dari suatu himpunan

 

2

B.27  Menentukan hubungan dua himpunan (dua himpunan berpotongan, himpunan saling lepas, himpunan bagian, himpunan sama, himpunan yang ekuivalen)

 

2

B.28 Menjelaskan  dan  menentukan operasi irisan, gabungan selisih, komplemen dari suatu  himpunan

2

B.29  Menganalisis dan menjelaskan hubungan antar himpunan dan menyajikannya ke dalam bentuk diagram venn

2

B.30  Menggunakan himpunan dalam menyelesaikan permasalahan kontekstual

2

 

 

Unit Pembelajaran 9.2  : Akar Kuadrat,  Persamaan Kuadrat dan fungsi kuadrat

Tujuan Unit

Membangun pemahaman mengenai konsep akar kuadrat sebagai syarat dalam menentukan akar-akar persamaan kuadrat

Kelas

9

Domain

Aljabar

Perkiraan JP unit

14 JP

Kata Kunci

Akar kuadrat,persamaan kuadrat, fungsi kuadrat

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Fungsi kuadrat, akar kuadrat, factor

 

Materi

Tujuan Pembelajaran

JP

Akar Kuadrat

A.32 Melakukan penjumlahan dan pengurangan yang memuat akar kuadrat

2

A.33 Menentukan hasil perkalian dan pembagian dari akar kuadrat

2

A.34  Menganalisis faktor-faktor bentuk aljabar dalam persamaan kuadrat

2

A.35 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat

2

A.36 Menerapkan perhiitungan menggunakan hukum distributif dan rumus penjabaran

2

A. 37  Menerapkan perhitungan menggunakan bentuk akar kuadrat dalam kehidupan sehari-hari

2

Persamaan Kuadrat dan Fungsi Kuadrat

A.38 Menyelidiki persamaan kuadrat

2

A. 39   Menggunakan dan menyelesaikan persamaan kuadrat

2

A.40   Meneliti bagaimana menyelesaikan persamaan kuadrat dengan menggunakan cara factor

2

A.41 Menyelidiki penyelesaian persamaan kuadrat menggunakan metode akar kuadrat

2

A.42 Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan mengubah kedalam bentuk (x+p)²=q

2

A.43 Menentukan rumus penyelesaian persamaan kuadrat

2

 A.44 Menyelidiki karakteristik grafik fungsi

2

A.45 Menyelidiki perubahan nilai fungsi y = ax2 berdasarkan grafik.

2

A.46 Menemukan bermacam-macam fungsi di sekitar kita dan menyelidiki bagaimana mereka berubah sesuai dengan rumusnya.

2

 

 

 

 

Unit Pembelajaran 9.3  : Kesebangunan dan Kekongruenan

Tujuan Unit

Membangun pemahaman terhadap  kesebangunan dan kekongruenan bangun datar sehingga peserta didik mampu mengidentifikasi dan menyelidiki hubungan diantara dua bangun datar yang memiliki bentuk yang sama

Kelas

9

Domain

Geometri

Perkiraan JP unit

20  JP

Kata Kunci

Kesebangunan, kekongruenan

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Kongruen, trapesium

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Kesebangunan dan kekongruenan

 

 

G.16  Menjelaskan Sifat-sifat Persegi panjang, persegi, trapesium,jajaran genjang, belah ketupat, dan layang-layang menurut sifatnya

2

G.17 menyelidiki hubungan di antara dua bangun datar yang memiliki bentuk yang sama

2

G.18 Mengidentifikasi kekongruenan pada dua bangun datar (segitiga/segi-empat/segi banyak)

2

G.19 Membuktikan kekongruenan pada dua buah segitiga

2

G.20 Menjelaskan kesebangunan dari dua bangun datar

 

Note: Pada materi ini dapat dilakukan dengan merancang proyek yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari serta menyimpulkan dan mempresentasikan proyek yang berkaitan dengam kesebangunan dan kekongruenan

2

 

 

 

Unit Pembelajaran 9.4  : Koordinat Kartesius dan Tranformasi Geometri

Tujuan Unit

Membangun pemahaman terhadap koordinat kartesius dan mampu menggunakannya dalam perhitungan jarak antar dua titik pada bidang koordinat Kartesius. Peserta didik dapat menggunakan transformasi geometri tunggal (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi) pada titik, garis, dan bidang datar di koordinat Kartesius untuk menyelesaikan masalah 

Kelas

9

Domain

Geometri

Perkiraan JP unit

18

Kata Kunci

Transformasi, koordinat kartesius , titik garis, rotasi,refleksi,dilatasi, translasi

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Transformasi geometri, koordinat kartesius, dilatasi,rotasi,refleksi

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Koordinat Kartesius

 

G.23 Mengidentifikasi kuadran setiap titik dalam bidang koordinat

2

G.24 Menggambarkan titik atau bangun datar pada koordinat kartesius.

2

G.25  Menjelaskan bagaimana mencari jarak suatu titik atau titik pada bangun datar pada sumbu X dan sumbu Y

2

G.26 Menentukan jarak dua buah titik dalam suatu bidang koordinat kartesius dan yang berkaitan dengan masalah kontekstual

2

G.27  Menentukan luas daerah pada bidang kartesius.

2

G.28 Menyajikan hasil dari jarak dua buah titik dan luas daerah pada bidang kartesius

2

Transformasi Geometri

 

 

 

 

 

 

 

G.29. Menentukan jenis transformasi dari sebuah titik, garis dan bangun datar pada bidang koordinat 

2

G.30 Mengidentifikasi masalah di Lingkungan sekitar yang melibatkan transformasi

2

G.31 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara  titik hasil tranformasi

2

G.32 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan tranformasi

 

 

Note: Pada materi  ini  dapat dilakukan dengan kegiatan merancang , menyimpulkan dan mempresentasikan proyek  yang berkaitan dengan  transformasi geometri  dalam  menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari

2

 

 

Unit Pembelajaran 9.5  : Luas Permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola )

Tujuan Unit

Membangun pemahaman syarat-syarat dan sifat berbagai bangun berdimensi tiga agar siswa dapat mengembangkan definisinya, mempunyai dasar yang kokoh dalam menganalisis cara menemukan luas permukaaan dan volume bangun ruang   ( limas, kerucut, bola)

Kelas

9

Domain

Geometri   dan  Pengukuran

Perkiraan JP unit

18

Kata Kunci

Luas permukaan, volume, prisma, tabung, balok.kubus

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis

Glosarium

Luas permukaan,Volume, balok, kubus, prisma, tabung, proyek,  Masalah kontekstual

 

 

Konten Materi

Tujuan pembelajaran

JP

Luas Permukaan dan volume bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola )

P.12 Mengidentifikasi model atau benda yang berkaitan dengan bangun ruang sisi lengkung

2

P.13  Mengidentifikasi unsur-unsur limas,kerucut, bola

2

P.14  Mengidentifikasi bentuk dan ukuran sisi jaring-jaring limas, kerucut dan bola

2

P.15 Menemukan cara menentukan  luas permukaan bangun limas, kerucut, bola

2

P.16 Menganalisis cara menemukan rumus luas permukaan dan rumus limas, kerucut, bola

2

P.17 Menghitung luas permukaan bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola)

2

P.18 Menghitung  volume bangun berdimensi tiga (limas,kerucut dan bola)

2

P.19  Menentukan luas permukaan dan volume limas, kerucut dan bola dengan menggunakan alat peraga

2

P.20 Menerapkan perbandingan rasio pada pengukuran luas permukaan dan volume limas,kerucut dan bola

2

 

 

Unit Pembelajaran 9.6  : Statistika dan Peluang

Tujuan unit

Membangun pemahaman Mereka dapat menjelaskan dan menggunakan pengertian peluang (probabilitas) dan proporsi (frekuensi relatif) untuk memperkirakan terjadinya satu dan dua kejadian pada suatu percobaan sederhana (semua hasil percobaan dapat muncul secara merata).

Kelas

9

Domain

Analisis data dan Peluang

Perkiraan JP unit

22

Kata Kunci

Sample,titik sampel, peluang.data

Profil Pelajar Pancasila

Kemandirian, ketekunan ,ketelitian,Kreatif, dan  Bernalar kritis  

Glosarium

frekuensi relative, probabilitas

 

 

Materi

Tujuan pembelajaran

  JP

Peluang

D.13 Menjelaskan ruang sampel dan titik sampel dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari

2

D.14 Menjelaskan pengertian peluang yang mungkin diperoleh dari sekelompok data

2

D.15 Menerapkan pengertian ruang sampel dan titik sampel untuk memecahkan permasalahan peluang.

2

D.16 Menjelaskan pengertian kejadian dan ruang sample

2

D.17 Menggunakan pengertian peluang untuk memperkirakan terjadinya suatu kejadian tunggal.

2

D.18 Menjelaskan pengertian proporsi (frekuensi relatif) untuk menghasilkan perkiraan peluang kejadian dengan melakukan percobaan

2

D.19 Menyajikan titik sampel dengan menggunakan daftar, diagram pohon, tabel, dan bentuk lainnya.

2

D.20 Merancang percobaan sederhana untuk memperkirakan terjadinya suatu kejadian tunggal.

2

D.21 Membandingkan peluang majemuk berdasarkan teori dan hasil percobaan

2

D.22 Menggunakan pengertian peluang (probabilitas) dan proporsi (frekuensi relatif) untuk memperkirakan terjadinya dua kejadian pada suatu percobaan yang dirancang

2

D.23 Menentukan nilai peluang serta dapat menerapkannya dalam pemecahan masalah matematik maupun masalah nyata

2  

 

 

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penutup kata dlm pepatah petitih Minangkabau

PEMBUKA KATO DI DALAM PEPATAH PETITIH MINANG KABAU

jangan dibuang dulu tanaman liar dirumah anda